Cara Bleeding Air Radiator BMW
Para pemakai mobil BMW dari berbagai seri dan tahun, yang masih menggunakan sistem pendinginan radiator konvensional yang terdapat baut bleeding sangat perlu untuk mengetahui cara bleeding air radiator BMW. Kenapa perlu tahu, agar Anda bisa mengantisipasi kalau terjadi kebocoran air radiator saat berkendara.
Anda tentu tak pernah tahu apa yang akan terjadi pada sistem pendinginan radiator mobil BMW Anda, yang secara kasat mata terlihat normal, namun tiba-tiba bisa terjadi masalah yang sangat serius, apalagi saat berkendara di jalanan sepi yang jauh dari pusat keramaian. Dengan berbekal pengetahuan cara bleeding air radiator BMW membuat Anda lebih tenang dalam berkendara.
Ya tentu saja semua jenis mobil BMW menggunakan radiator cooling system. Hanya saja semakin baru seri BMW, maka semakin canggih sistem pendinginan radiatornya. Mesin mobil agar bekerja optimal di suhu yang stabil membutuhkan sistem pendinginan radiator. Jika tidak, mesin mobil akan mengalami panas berlebih (overheat) dan pasti mobil akan mogok. Perlu diketahui juga bahwa cooling system radiator pada mobil BMW merupakan hampa udara, jadi tidak boleh ada udara palsu yang masuk.
Sebelum mengetahui cara bleeding air radiator BMW, Anda perlu tahu cara kerja sistem pendinginan radiator dan berbagai komponen pendukungnya. Sistem pendinginan radiator mobil BMW terdiri dari beberapa komponen seperti radiator, kipas radiator, tabung reservoir, selang radiator, air coolant, water pump, dan thermostat. Kesemua komponen tersebut harus berfungsi normal agar kinerja mesin menjadi stabil dan optimal.
Adapun cara kerja sistem pendinginan radiator mobil BMW yaitu saat pertama kali mobil dinyalakan, mesin masih dalam keadaan dingin, setelah beberapa saat maka mesin mulai panas. Pada saat mesin sudah panas yang ditandai dengan suhu mencapai sekitar 75 derajat sampai 85 derajat celcius, maka air radiator yang sudah panas di dalam mesin akan segera dialirkan oleh water pump (pompa air) melewati thermostat yang sudah dalam posisi membuka untuk menuju ke radiator. Pada saat bersamaan, air radiator dingin segera mengalir dari radiator ke dalam mesin untuk menggantikan air radiator yang panas tadi. Kemudian, air radiator panas yang ditampung di radiator akan segera didinginkan. Dan begitu seterusnya.
Nah sekarang penulis akan bagikan cara bleeding air radiator BMW. Pertama-tama, buka tutup radiator dan baut bleeding. Posisi baut bleeding biasanya berada disamping tutup radiator. Kemudian, isi radiator dengan air coolant atau air bersih sampai penuh. Di saat bersamaan, perhatikan lubang bleeding pasti akan mengeluarkan gelembung udara palsu. Isi terus air radiator sampai gelembung udara di lubang bleeding tidak muncul lagi. Lalu tutup kembali radiator dan kencangkan baut bleeding. Proses bleeding air radiator BMW sudah selesai.
Komentar
Posting Komentar